Kategori
Namun, bagi Anda yang masih awam, ternyata ada arti dibalik tulisan Eau de Parfum dan Eau de Toilette di setiap kemasan parfum. Berikut ini arti di balik keduanya.
Bukan hanya sekadar tulisan pada kemasan, istilah Eau de Parfum dan Eau de Toilette memiliki berbagai informasi di dalamnya. Mulai dari harga, konsentrasi wewangian, jenis, hingga ketahanan parfum. Jika Anda ingin tahu lebih dalam mengenai parfum, simak penjelasannya di bawah ini.
Perbedaan Eau de Parfum dan Eau de Toilette
Eau de Parfum merupakan jenis parfum dengan kadar alkohol yang sedikit dan memiliki konsentrasi wewangian yang tinggi, yaitu mencapai 8%-16% atau 15%-20%. Selain itu, Eau de Parfum memiliki tekstur yang lebih kental.
Tingkat konsentrasi wewangian yang tinggi ini menjadikan Eau de Parfum memiliki ketahanan wangi yang cukup lama yaitu sekitar 6-10 jam jika diaplikasikan langsung ke kulit. Jenis parfum ini juga akan lebih tahan lama jika disemprotkan ke pakaian.
Pemakaian Eau de Parfum cukup dilakukan dengan cara mengoleskan sedikit pada titik denyut nadi, seperti leher, belakang telinga, atau bagian dalam tangan. Dengan mengoleskan pada titik denyut nadi yang menghasilkan suhu tubuh yang lebih panas, aroma parfum akan menyebar ke seluruh tubuh.
Untuk membantu ketahanan wangi, Anda juga bisa mengoleskan pelembab sebelum menggunakan parfum. Fungsinya untuk melembabkan kulit dan menahan aroma parfum.
Berbagai perbedaan Eau de Parfum dan Eau de Toilette
Eau de Toilette merupakan jenis parfum dengan kadar alkohol yang sedikit dan konsentrasi wewangian lebih rendah dari jenis Eau de Parfum, yaitu sekitar 5%-15%. Karena konsentrasi wewangiannya yang lebih rendah, jenis Eau de Toilette memiliki harga yang lebih murah dibanding Eau de Parfum.
Karena tekstur Eau de Toilette yang lebih ringan dan encer daripada Eau de Parfum, jenis parfum ini biasanya dikemas dengan botol spray .
Untuk ketahanan wangi, Eau de Toilette bisa bertahan selama 6 jam di kulit dan 10 jam jika disemprotkan ke pakaian. Anda dapat menyemprotkannya hanya pada titik denyut nadi seperti leher, pergelangan tangan, atau belakang siku untuk wangi yang lebih maksimal atau bisa juga pada seluruh bagian tubuh.
Jika Anda masih bingung harus memilih jenis parfum yang mana, Anda bisa sesuaikan dengan yang paling sesuai dengan Anda. Entah itu aroma, aktivitas sehari-hari, ketahanan aroma, hingga kondisi kulit.
Bagi Anda yang lebih menyukai aroma parfum yang kuat, mungkin jenis Eau de Parfum lebih cocok untuk Anda.
Selain itu, jika Anda sibuk beraktivitas hingga tidak punya banyak waktu untuk sering menyemprotkan parfum, maka EDP adalah pilihannya karena memiliki ketahanan aroma yang lebih lama dibandingkan dengan EDT.
Sedangkan jika Anda menyukai parfum dengan aroma yang ringan, menyegarkan, dan nyaman untuk dipakai sehari-hari, maka mungkin EDT lebih cocok untuk Anda.
Selain itu, EDT juga memiliki harga yang lebih murah dibanding EDP. Namun, Anda perlu ingat bahwa EDT memiliki ketahanan parfum hanya sebentar dibanding EDP. Apabila Anda mempunyai kulit yang sensitif dan kering, EDT kurang cocok untuk Anda karena dapat menyebabkan iritasi kulit.
Itulah arti dari Eau de Parfum dan Eau de Toilette serta perbedaannya. Pilihlah parfum yang cocok dengan kebutuhan. Anda juga bisa menjadikan parfum sebagai suvenir untuk teman kantor atau hadiah untuk ibu dan orang-orang terdekat.