Elektronik Rumah Tangga

Ketahui Arti Tombol Wash pada Mesin Cuci serta Fungsinya

Editor 19/08/2024 5 Viewer

Mesin cuci kini sudah hadir dengan banyak tombol untuk mengoperasikannya. Setiap tombol yang ada memiliki fungsi yang berbeda mulai dari mencuci, membilas, dan mengeringkan.

Salah satu tombol yang selalu dipakai adalah tombol wash. Apa fungsinya dan bagaimana cara menggunakannya? Simak penjelasannya berikut ini. 

Fungsi Tombol Wash pada Mesin Cuci

Fungsi Tombol Wash pada Mesin Cuci

Fungsi Tombol Wash pada Mesin Cuci

Tombol wash digunakan untuk mencuci atau menggiling pakaian Anda. Dengan tombol ini, Anda bisa mengatur waktu serta jumlah air yang dibutuhkan untuk mencuci pakaian dengan menyesuaikan beban cucian yang ada. 

Bukan hanya itu, dengan tombol ini Anda juga bisa memilih mode mencuci yang sesuai dengan bahan pakaian. Pada umumnya, mesin cuci memiliki tiga jenis cara mencuci, yaitu soft, normal, dan gentle. Dengan memilih cara mencuci tergantung bahan pakaian, hasil cucian pun jadi lebih optimal dan bentuk pakaian tidak akan rusak. 

Mesin cuci juga akan bergerak secara perlahan untuk menciptakan gesekan antara pakaian sehingga noda membandel yang menempel bisa hilang. Proses mencuci ini disebut sebagai “agitation”. 

BACA JUGA: Daftar 8 Kode Error Mesin Cuci LG yang Perlu Diketahui

Cara Menggunakan Tombol Wash pada Mesin Cuci 

Tombol wash pada mesin cuci

Tombol wash pada mesin cuci

Setelah tahu apa fungsi dari tombol wash, berikut ini langkah-langkah menggunakannya saat mencuci:

1. Masukkan Pakaian 

Pisahkan pakaian yang akan Anda cuci berdasarkan jenis, warna, dan tingkat kekotorannya. Pastikan untuk tidak mencampur warna yang mudah luntur agar tidak merusak seluruh warna baju yang dicuci dan perhatikan beban cucian pada 1 siklus sehingga Anda tidak memasukkan terlalu banyak pakaian. 

2. Isi Tabung dengan Air dan Deterjen

Setelah memasukkan pakaian ke tabung cuci, isi tabung dengan air dan deterjen yang tepat. Isi air sesuai dengan takaran yang disarankan sehingga level air tidak terlalu penuh atau sedikit. 

Jika tabung cuci sudah terisi penuh, Anda bisa melakukan langkah selanjutnya yaitu menambahkan deterjen ke dalam tabung cuci. Pastikan untuk menggunakan deterjen yang sesuai dengan bahan pakaian dan tambahkan sesuai dengan takaran yang ada pada kemasan. 

Biasanya, untuk satu tabung penuh Anda memerlukan sekitar dua sendok deterjen. 

3. Atur Konfigurasi Pencucian 

Sebelum mulai mencuci, Anda perlu mengatur konfigurasi pencucian terlebih dahulu. Yang pertama, pilih program pencucian sesuai dengan jenis pakaian yang akan dicuci. Anda bisa memilih antara mode soft, normal, gentle, dan pilihan lainnya yang paling cocok dengan pakaian dan tingkat kekotorannya. 

Anda juga bisa mengatur putaran pencucian. Biasanya, mesin cuci memiliki opsi kecepatan putaran. Misalnya, untuk pakaian dengan material sensitif dan butuh perawatan khusus, Anda bisa memilih opsi putaran level yang rendah. 

Jika semua konfigurasi sudah diatur sesuai dengan diinginkan, Anda bisa tekan tombol Wash untuk memulai proses mencuci. Mesin cuci pun akan bekerja sesuai dengan pengaturan yang sudah dipilih sebelumnya. 

Beberapa merek mesin cuci memiliki indikator waktu sehingga Anda bisa tahu berapa lama proses mencuci akan berlangsung. Jadi, biarkan mesin cuci bekerja hingga selesai. 

BACA JUGA: Intip Perbedaan antara Mesin Cuci 1 dan 2 Tabung

4. Membilas Pakaian 

Apabila proses pencucian telah selesai, Anda bisa lanjut membilas pakaian. Proses pembilasan sendiri bisa dilakukan langsung di dalam tabung mesin cuci atau menggunakan baskom pribadi terpisah. 

Jika Anda ingin membilas pakaian di tabung mesin cuci, maka buang terlebih dahulu air bekas cucian lewat pipa pembuangan mesin cuci. Tunggu hingga air bekas cucian terbuang semua, kemudian pencet kembali tombol Wash. Mesin cuci pun akan kembali terisi dengan air bersih untuk membilas pakaian dari sisa busa yang ada. 

Namun, jika ingin membilas di baskom yang berbeda, maka Anda bisa mengambil pakaian dan membilasnya dengan cara biasa. 

5. Keringkan Pakaian

Setelah proses membilas selesai, Anda bisa langsung mengeringkan pakaian di mesin cuci, Pilih tombol untuk menentukan program, durasi, dan tingkat pengeringan sesuai dengan jenis pakaian. Mesin pengering akan mengeringkan pakaian dengan cepat karena udara panas yang dikeluarkan. 

6. Matikan Mesin Cuci 

Setelah proses pencucian sudah selesai yang ditandai dengan bunyi khusus yang dikeluarkan oleh mesin cuci, langkah selanjutnya yaitu mematikan mesin cuci. Anda bisa menekan tombol OFF pada mesin cuci jika ada atau mematikan stop kontak yang terhubung dengan mesin cuci, tergantung dengan merek mesin cuci yang dimiliki. 

Pastikan untuk mematikan mesin cuci dan mencabut kabel listrik untuk menghindari terjadinya risiko korsleting atau masalah listrik lain setelah penggunaan. 

Dengan memahami fungsi tombol wash pada mesin cuci dan cara menggunakannya, pakaian yang dicuci pun akan bersih maksimal karena dicuci sesuai dengan jenis bahan dan tidak akan merusak bentuknya. 

Karena setiap mesin cuci memiliki pengaturan yang berbeda, maka pastikan untuk membaca terlebih dahulu panduan yang ada agar tidak salah saat menggunakannya. Semoga informasi di atas bermanfaat!