Kategori
Beberapa spesies bahkan dianggap membawa keberuntungan, sehingga menjadi buruan para kolektor dan simbol kemakmuran dalam budaya tertentu. Mari lebih mengenal jenis ikan arwana berikut ini.
Ikan arwana termasuk dalam kategori ikan air tawar primitif yang telah eksis sejak zaman Jurassic, sekitar 150 juta tahun lalu. Bukti fosilnya ditemukan di berbagai lokasi di seluruh dunia, seperti Eropa, Amerika Selatan, dan Asia, yang menunjukkan penyebaran globalnya di masa lalu.
Saat ini, ikan arwana dapat dijumpai di perairan tawar tropis di wilayah Amerika Selatan, Afrika, Asia Tenggara, dan Australia. Setiap spesies telah beradaptasi dengan lingkungan di sekitarnya, menghasilkan variasi warna dan karakteristik yang khas.
BACA JUGA: Rekomendasi 12 Jenis Ikan Hias Air Laut, Cocok untuk Pemula
Ikan arwana memiliki mulut menghadap ke atas yang memungkinkan mereka menangkap serangga atau burung kecil yang terbang rendah di atas permukaan air. Ikan ini memiliki kemampuan melompat hingga 2 meter dari permukaan air untuk menangkap mangsanya.
Ikan arwana termasuk dalam klasifikasi ilmiah sebagai berikut:
Dalam hal perawatan anak, ikan arwana jantan mengerami telur dan anak-anak ikan dalam mulutnya, sebuah perilaku yang dikenal sebagai "mouth-brooding." Di berbagai budaya Asia, terutama dalam Feng Shui, ikan ini dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran.
Arwana Silver (Osteoglossum bicirrhosum)
Arwana Silver atau Arwana Putih, berasal dari wilayah Amerika Selatan. Ikan ini memiliki sisik berwarna perak metalik yang bersinar dan dapat tumbuh hingga mencapai panjang 90 cm.
Dikenal karena kemampuan melompatnya yang luar biasa, spesies ini menjadi salah satu daya tarik bagi para penghobi ikan hias.
Arwana Emas adalah jenis arwana yang paling laris di pasaran. Berasal dari Asia Tenggara, ikan ini memiliki sisik mencolok berwarna emas.
Spesies ini terdaftar dalam CITES Appendix I, yang mengatur perdagangan mereka secara ketat demi melindungi populasi liar yang semakin menipis.
Arwana Super Red (Scleropages formosus var Super Red)
Varietas ini turunan dari Arwana Emas yang berasal dari Pulau Kalimantan. Arwana Super Red terkenal dengan warna merah cerah yang termasuk jenis ikan arwana termahal di dunia.
Arwana Hijau, yang juga merupakan varietas dari Arwana Emas, memiliki sisik berwarna hijau metalik yang berkilau. Ikan ini berasal dari daerah tertentu di Indonesia dan Malaysia yang menarik minat penggemar akuarium.
Arwana Hitam (Osteoglossum ferreirai)
Arwana Hitam, yang ditemukan di sungai-sungai Amerika Selatan, terutama di wilayah Amazon, memiliki warna tubuh yang gelap dan dapat tumbuh hingga panjang 90 cm. Keberadaan mereka menambah keragaman ekosistem perairan di kawasan tersebut.
Arwana Jardini, yang berasal dari Australia utara dan Papua Nugini, memiliki pola sisik yang khas dan dapat tumbuh hingga panjang 1 meter. Spesies ini menunjukkan keunikan tersendiri di antara ikan arwana lainnya.
Arwana Banjar (Saratoga Leichardti)
Arwana Banjar adalah spesies endemik dari Queensland, Australia, yang memiliki warna tubuh keemasan atau perak. Sayangnya, spesies ini termasuk dalam daftar yang terancam punah, memerlukan perhatian khusus untuk pelestariannya.
BACA JUGA: 10 Tanaman Pembersih Udara, Ruangan Lebih Segar dan Sejuk
Merawat ikan arwana bukan hanya tentang memberikan makanan dan air, tetapi juga menciptakan lingkungan yang ideal agar ikan ini dapat tumbuh dengan baik.
Anda harus memastikan bahwa "ikan naga" ini tidak hanya sehat, tetapi juga bahagia di dalam akuarium. Berikut adalah beberapa tips penting untuk merawat ikan arwana secara efektif.
Itulah berbagai jenis ikan arwana yang menawan, sehingga menarik perhatian para pencinta ikan hias di seluruh dunia. Namun, penting untuk diingat bahwa beberapa jenis arwana terdaftar sebagai spesies yang dilindungi. Jadi, jika berencana untuk memelihara ikan arwana, pastikan untuk membelinya dari penangkar yang resmi dan legal.