Kategori
Blower dan kipas angin merupakan dua jenis alat yang berfungsi untuk menghasilkan angin agar sirkulasi udara di dalam ruangan lancar. Namun, ada beberapa perbedaan yang bisa diketahui agar Anda bisa memilih dengan tepat sesuai dengan kebutuhan sehari-hari.
Perbedaan utama dari blower dan kipas angin yaitu aliran udara yang dihasilkan. Pada umumnya, blower menghasilkan aliran udara yang lebih kuat dan terkonsentrasi untuk satu area.
Sementara itu, kipas angin tidak menghasilkan angin sekuas blower. Namun, aliran udaranya menyebar lebih luas dan tidak terfokus pada satu area saja.
Perbedaan kedua antara blower dan kipas angin terletak dari portabilitasnya. Pada umumnya, blower memiliki ukuran yang lebih besar sehingga lebih berat dibandingkan kipas angin.
Blower biasanya juga dilengkapi dengan roda atau pegangan sehingga Anda mudah untuk memindahkannya. Sementara itu, kipas angin memiliki ukuran yang lebih kecil, lebih ringan, dan mudah untuk dipindahkan ke berbagai lokasi.
Hal ini membuat kipas angin lebih cocok digunakan untuk kegiatan yang sering berpindah tempat. Biasanya, ada banyak kipas angin mini yang sering digunakan di berbagai aktivitas seperti konser. Ada juga jenis kipas angin dinding sehingga tidak memakan banyak tempat di dalam ruangan.
Perbedaan selanjutnya antara blower dan kipas angin yaitu pengaturan dan fitur tambahan. Pada umumnya, blower dilengkapi dengan pengaturan kecepatan serta arah aliran udara yang bisa disesuaikan saat penggunaannya.
Anda jadi bisa mengatur seberapa cepat dan kuat aliran udara yang keluar sesuai dengan keinginan. Blower juga biasanya memiliki beberapa fitur, di antaranya adalah pengatur suhu dan timer.
Sementara itu, kipas angin juga bisa mengatur kecepatan angin. Namun, biasanya cenderung terbatas tergantung model kipas angin yang Anda gunakan.
BACA JUGA: 9 Masalah dan Cara Memperbaiki Kipas Angin Rusak
Perbedaan keempat antara blower dan kipas angin yaitu terletak dari kegunaan. Blower lebih cocok dan sering digunakan untuk aktivitas yang memerlukan sirkulasi udara kuat dan terkonsentrasi.
Maka dari itu, blower sering digunakan untuk aktivitas olahraga intens, area industri, dan area konstruksi. Di sisi lain, kipas angin lebih cocok digunakan untuk ruangan yang membutuhkan suhu sejuk dan nyaman selama beraktivitas. Kipas angin pun lebih sering digunakan di kantor atau rumah.
Perbedaan terakhir blower dan kipas angin ada pada fungsi.Karena sering digunakan pada area industri atau konstruksi yang membutuhkan aliran udara kuat dan intens, blower pun berfungsi untuk menghilangkan debu, uap, asap, atau bahan-bahan berbahaya lainnya sehingga kualitas udara dan keselamatan pekerja jadi lebih terjaga.
Anginnya yang kuat pun akan menghilangkan partikel debu dengan mudah karena biasanya terfokus pada satu area. Sementara itu, kipas angin memiliki fungsi utama untuk menyejukan dan mengendalikan sirkulasi udara sehingga suhu di dalam ruangan nyaman untuk ditempati.
Selain itu, kipas angin biasa digunakan untuk membantu mendinginkan area tertentu di tubuh saat cuaca sedang panas. Kipas angin juga dapat membantu mengurangi pengap di dalam ruangan.
Aktivitas di dalam ruangan pun jadi lebih nyaman dan tidur jadi lebih nyenyak.
BACA JUGA: Rekomendasi Air Cooler Fleksibel | Rumah Sejuk, Listrik Hemat
Selain mengetahui perbedaan blower dan kipas angin, Anda juga perlu tahu apa saja kelebihan dan kekurangan kedua alat ini, berikut ini penjabarannya.
Kelebihan Blower
Kekurangan Blower
Kelebihan Kipas Angin
Kekurangan Kipas Angin
Itulah perbedaan antara blower dan kipas angin beserta kelebihan serta kekurangannya. Anda dapat memilih blower atau kipas angin tergantung pada kebutuhan sehari-hari.
Jangan lupa untuk pertimbangkan hal-hal seperti lokasi dan fitur pada kedua alat tersebut agar tidak salah membeli.