Gadget and Tools

Perbedaan MediaTek dan Snapdragon, Mana Lebih Unggul?

Editor 1 minggu yang lalu 2 Viewer

MediaTek dan Snapdragon adalah dua produsen chipset yang paling populer di dunia smartphone, khususnya untuk OS Android. Chipset atau prosesor menjadi salah satu komponen utama dalam smartphone yang berperan besar dalam menentukan kinerja perangkat.

Wajar jika MediaTek dan Snapdragon sering menjadi pertimbangan penting bagi banyak orang saat memilih smartphone sesuai kebutuhan. Pertanyaannya adalah manakah yang lebih unggul? Simak perbedaan MediaTek dan Snapdragon berikut untuk mengetahui jawabannya.

Prosesor MediaTek dan Snapdragon

Prosesor MediaTek dan Snapdragon

Prosesor MediaTek dan Snapdragon

MediaTek, perusahaan manufaktur asal Taiwan memproduksi berbagai produk semikonduktor, termasuk prosesor untuk smartphone Android yang dikenal dengan Helio MediaTek.

Prosesor ini hadir dalam beragam seri, seperti Helio A, G, P, dan X series. Fokus utama MediaTek adalah pasar kelas menengah, sehingga tidak mengherankan jika banyak smartphone yang menggunakan chipset MediaTek cenderung dibanderol dengan harga lebih terjangkau.

Snapdragon, prosesor asal Amerika Serikat yang dirancang oleh Qualcomm dan diluncurkan pada 2007. Sebelumnya, Qualcomm merilis prosesor Scorpion, tetapi kurang diminati pasar. 

BACA JUGA: 5 Rekomendasi HP Snapdragon 778G, Performa Andal di Kelas Menengah

Snapdragon menyasar berbagai segmen, mulai dari kelas menengah dengan seri 600 dan 700 hingga kelas atas dengan seri 800. Chipset ini umumnya memiliki harga lebih tinggi dibandingkan dengan MediaTek.

Kelebihan MediaTek:

  • MediaTek menawarkan prosesor dengan harga lebih terjangkau dibandingkan Snapdragon, sehingga ramah di kantong konsumen.
  • Prosesornya tersedia untuk berbagai kelas smartphone, mulai dari entry-level hingga flagship.
  • MediaTek menjadi pionir dalam meluncurkan prosesor octa-core yang mendukung kinerja multitasking.
  • Inovasi lainnya adalah prosesor dengan 10 inti yang menunjukkan terobosan di dunia semikonduktor.
  • Prosesor MediaTek juga dilengkapi GPU yang mampu menangani grafis beresolusi tinggi.

Kekurangan MediaTek:

  • Beberapa prosesor MediaTek memiliki performa grafis tinggi, tetapi mengorbankan efisiensi baterai.
  • MediaTek menutup source code miliknya, sehingga ponsel jarang mendapatkan pembaruan Android terbaru.
  • Penggunaan CPU core standar pada beberapa tipe memengaruhi kualitas hardware, karena fokusnya lebih pada prosesor kelas menengah.

Kelebihan Snapdragon:

  • Snapdragon unggul dalam performa grafis, jauh lebih baik dibandingkan MediaTek.
  • Prosesor ini semakin cerdas dengan integrasi AI, memungkinkan fitur-fitur seperti pengenalan suara dan wajah.
  • Keamanan tinggi hadir melalui enkripsi hardware dan sensor sidik jari, melindungi data pengguna secara maksimal.
  • Snapdragon juga menawarkan konektivitas cepat, termasuk 5G, Bluetooth, dan Wi-Fi.
  • Prosesor ini stabil dan kuat dalam pemrosesan gambar.

Kekurangan Snapdragon:

  • Snapdragon dibanderol lebih mahal dibandingkan MediaTek.
  • Disarankan menggunakan HP dengan RAM minimal 4GB untuk performa optimal.
  • Perangkat dengan Snapdragon cenderung lebih cepat panas.

Perbedaan MediaTek dan Snapdragon untuk Gaming

Dalam dunia gaming pada smartphone, pemilihan prosesor terbaik menjadi salah satu faktor kunci yang menentukan pengalaman bermain. Berikut ini adalah perbedaan MediaTek dan Snapdragon untuk game.

Snapdragon

Snapdragon dikenal karena kinerjanya yang stabil dan kuat saat menjalankan game berat. Seri seperti Snapdragon 865 atau di atasnya menawarkan performa grafis yang maksimal dan sangat baik untuk multitasking.

Snapdragon menggunakan arsitektur CPU buatan Qualcomm, yang dirancang untuk efisiensi tinggi dan performa yang optimal dalam mengelola prosesor dan grafis.

Chipset Snapdragon terkenal lebih hemat daya, memberikan masa pakai baterai yang lebih lama saat bermain game. Teknologinya juga membantu menjaga perangkat tetap dingin dan mengurangi overheating.

MediaTek

MediaTek juga memberikan performa yang solid, terutama untuk game intensif. Namun, dalam beberapa skenario, MediaTek mungkin tidak secepat Snapdragon, terutama pada game grafis tinggi atau ketika menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan.

MediaTek menggunakan arsitektur ARM Cortex yang sangat kuat, tetapi cenderung lebih fokus pada jumlah core untuk meningkatkan performa multi-core, yang berpengaruh pada pengalaman gaming.

MediaTek memiliki konsumsi daya yang lebih tinggi, yang menyebabkan baterai cepat habis dan perangkat cenderung lebih cepat panas selama gaming panjang.

Perbedaan MediaTek dan Snapdragon untuk Aplikasi Berat

Meskipun keduanya bertujuan untuk memberikan kinerja terbaik, ada beberapa perbedaan utama saat menggunakan aplikasi besar. Berikut adalah perbedaan utama antara MediaTek dan Snapdragon untuk penggunaan aplikasi besar.

Snapdragon

Snapdragon dikenal menggunakan arsitektur CPU dan GPU yang sangat efisien, seperti prosesor Kryo dan GPU Adreno. Snapdragon sering menawarkan kinerja yang lebih baik dalam hal pemrosesan grafis dan multitasking, sehingga lebih cocok untuk aplikasi berat dan gaming

Snapdragon memiliki reputasi sebagai chipset yang lebih hemat daya berkat optimalisasi teknologi fabrikasi dan desain chip yang lebih efisien. Ini memberikan pengalaman lebih tahan lama saat menjalankan aplikasi besar tanpa baterai cepat habis.

MediaTek

Chip MediaTek biasanya lebih fokus pada kinerja multi-core yang tinggi, tetapi terkadang mengorbankan efisiensi daya. Dalam beberapa kasus, perangkat dengan chip MediaTek bisa mengonsumsi lebih banyak daya saat menjalankan aplikasi yang intensif.

MediaTek juga memiliki performa yang bagus, terutama dalam hal prosesor multi-core (seperti seri Dimensity atau Helio). Namun, GPU yang digunakan (biasanya Mali) sering kali sedikit tertinggal dalam performa grafis, meskipun masih cukup kuat untuk banyak tugas berat.

Perbedaan Harga MediaTek dan Snapdragon

Perbedaan Harga MediaTek dan Snapdragon

Perbedaan Harga MediaTek dan Snapdragon

Perbedaan harga antara MediaTek dan Snapdragon umumnya dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kinerja, segmen pasar, dan teknologi yang digunakan. Berikut adalah beberapa aspek yang memengaruhi perbedaan harga kedua chipset ini.

Snapdragon: Qualcomm Snapdragon sering digunakan pada perangkat kelas menengah ke atas dan flagship. Snapdragon dikenal memiliki chipset premium dengan performa tinggi.

Snapdragon 8 series, misalnya, yang digunakan pada smartphone flagship. Chipset ini cenderung lebih mahal karena teknologi canggih dan fitur premium yang ditawarkannya.

MediaTek: MediaTek lebih fokus pada pasar menengah dan entry-level dengan harga yang lebih terjangkau. Namun, seri Dimensity yang merupakan lini flagship mereka, juga mulai bersaing di kelas atas, meskipun harganya umumnya masih lebih rendah daripada Snapdragon kelas flagship.

Itulah perbedaan MediaTek dan Snapdragon dari beberapa faktor utama yang bisa memengaruhi kinerja smartphone. Masing-masing prosesor memiliki kelebihan dan kekurangan yang bisa jadi bahan pertimbangan Anda untuk memilih smartphone baru.