Rekomendasi HP Snapdragon 8 Gen 2, Performa Kuat dengan AI Cerdas

Snapdragon 8 Gen 2 adalah chipset mutakhir yang diklaim mampu memberikan performa signifikan pada HP atau ponsel. Kemampuan chipset ini menambah kecanggihan pengalaman menggunakan smartphone flagship. Sejumlah produsen ternama berlomba-lomba memasang chipset ini dalam perangkat unggulan mereka. 

Daftar Harga HP Snapdragon 8 Gen 2

Berikut ini adalah rekomendasi HP Snapdragon 8 Gen 2 yang sanggup menerjang berbagai aktivitas berat pengguna.

*Harga bisa berubah sewaktu-waktu

Rekomendasi HP Snapdragon 8 Gen 2

Snapdragon 8 Gen 2 hadir dengan sejumlah keunggulan menarik. Dari segi performa, chipset ini menawarkan kinerja yang sangat kuat, sehingga pengguna bisa menjalankan aplikasi berat seperti game Genshin Impact tanpa hambatan.

Chipset ini juga mendukung kamera beresolusi tinggi serta teknologi AI canggih, sehingga mampu meningkatkan kualitas fotografi. 

BACA JUGA: Daftar Rekomendasi HP 2 Jutaan, Spek Unggul dengan Harga Terjangkau

1. Samsung Galaxy Z Flip5

Chipset Snapdragon 8 Gen 2 adalah salah satu SoC terbaik di kelasnya. Samsung kembali mengandalkan Snapdragon 8 Gen 2 untuk memperkuat Galaxy Z Flip5 5G.

Galaxy Z Flip5 5G dilengkapi baterai ganda dengan total kapasitas 3.700 mAh. Baterai pertama yang terletak di bagian atas memiliki kapasitas 1.070 mAh, sedangkan baterai kedua di bagian bawah berkapasitas 2.630 mAh.

Dimensi HP RAM 8GB ini tercatat 85,1 x 71,9 x 15,1 mm. Ketebalan perangkat ini di bagian engsel dan ujung bodi kini seimbang. Bobotnya yang mencapai 187 gram membuat lipatannya terlihat lebih simetris, berkat penggunaan engsel double rail dengan mekanisme baru.

BACA JUGA: Perbedaan MediaTek dan Snapdragon, Mana Lebih Unggul?

Pada bagian kamera, ponsel ini memiliki dua lensa belakang, yaitu kamera utama 12 MP (f/1.8) dengan sensor Samsung ISOCELL 2LD (1/1,76 inci) dan kamera ultrawide 12 MP (f/2.2, FoV 123˚) yang menggunakan sensor Sony IMX258 (1/3,06 inci). 

Kamera depan beresolusi 10 MP dengan fitur autofokus dan OIS hanya tersedia pada kamera utama, sementara kamera lainnya menggunakan fixed focus.

2. Samsung Galaxy S23

Samsung Galaxy S23 Series kali ini sepenuhnya ditenagai oleh chipset Snapdragon 8 Gen 2. Menariknya, Samsung tidak lagi menghadirkan varian Exynos di Galaxy S23, seperti yang biasa dilakukan ke seri sebelumnya. 

Meskipun kapasitas baterainya di bawah 5.000 mAh, Galaxy S23 tetap menawarkan daya tahan baterai baik. Kapasitas baterainya meningkat dari 3.700 mAh pada Galaxy S22 menjadi 3.900 mAh di Galaxy S23. Teknologi fast charging 25 W memungkinkan pengisian 50% hanya dalam 30 menit.

BACA JUGA: 5 Rekomendasi HP Snapdragon 778G, Performa Andal di Kelas Menengah

Dari segi desain, Galaxy S23 hadir dengan bodi yang kompak. Dimensinya 146,3 x 70,9 x 7,6 mm dengan berat 168 gram, menjadikannya nyaman digenggam dalam waktu lama.

Galaxy S23 memiliki tiga kamera belakang tanpa modul seperti pada Galaxy S22. Kamera utamanya menggunakan sensor Samsung S5KGN3 beresolusi 50 MP.

3. Samsung Galaxy S23 Ultra

Semua varian regional dari Galaxy S23 Ultra kini dilengkapi dengan jenis SoC yang sama, yaitu Snapdragon 8 Gen 2 for Galaxy. Chipset ini dirancang secara khusus oleh Qualcomm untuk Galaxy S23 Series.

Meskipun kapasitas baterai Galaxy S23 Ultra tetap berada di angka 5.000 mAh, daya tahannya tergolong awet. Hal ini tergantung pada kemampuan manajemen daya yang bervariasi di tiap perangkat.

BACA JUGA: Daftar HP 5G Murah, Harga Pas untuk Kantong Anda

Dalam penggunaan normal, kamera utama Galaxy S23 Ultra menghasilkan gambar dengan resolusi 12,5 MP. Namun, untuk menangkap detail lebih tajam, pengguna dapat mengaktifkan mode 50 MP atau 200 MP.

Dari segi desain, Galaxy S23 Ultra menggunakan rangka dari armor aluminium, dengan bagian belakang dan layar dilapisi Corning Gorilla Glass Victus 2.

Kombinasi material ini diklaim membuat ponsel lebih tahan terhadap benturan dan jatuh dari ketinggian, sehingga memberikan durabilitas yang lebih baik dibanding pendahulunya.

4. OPPO Find N3 Fold

OPPO Find N3 dilengkapi chipset Snapdragon 8 Gen 2 dari Qualcomm, serta teknologi Dynamic Computing Engine yang memungkinkan lebih dari 40 aplikasi berjalan bersamaan di latar belakang. Pengguna dapat mengaktifkan mode performa tinggi melalui pengaturan, meski ini akan mempercepat konsumsi baterai.

Sebagai ponsel lipat, menampung baterai besar menjadi tantangan karena ruang yang terbatas. Meskipun tidak mencapai kapasitas 5.000 mAh seperti ponsel lain, OPPO meningkatkan kapasitas baterai Find N3 menjadi 4.805 mAh, yang merupakan peningkatan signifikan.

5. ASUS Zenfone 10

Zenfone 10 mengandalkan chipset Snapdragon 8 Gen 2, yang notabene salah satu prosesor HP terbaik dan favorit di kalangan ponsel flagship. Kinerjanya tak diragukan lagi, memberikan pengalaman membuka aplikasi yang cepat, scrolling halus, dan multitasking lancar. 

Bahkan untuk menjalankan game berat, Zenfone 10 tetap mampu memberikan performa optimal.Dengan baterai berkapasitas 4.300 mAh, Zenfone 10 memang tergolong kecil, tetapi sesuai dengan ukuran perangkat yang ringkas. Meski kapasitas baterai ini tak begitu besar, daya tahan baterai tergolong aman dan awet.

Dari segi desain, ASUS Zenfone 10 mempertahankan tampilan khasnya dengan frame datar dan kamera belakang tanpa modul. Bobotnya yang ringan dan ukurannya yang kecil menjadikannya nyaman digunakan dengan satu tangan serta mudah disimpan di saku celana atau baju.

Itulah rekomendasi HP Snapdragon 8 Gen 2 dengan performa tangguh. Chipset dari Qualcomm ini biasanya hadir di smartphone kelas atas, sehingga tidak perlu diragukan lagi kualitasnya.