Jenis-Jenis Ikan Koki dan Cara Perawatannya

Pernahkah Anda terpesona oleh ikan dengan ekor keemasan yang anggun atau mata besar yang unik seperti teleskop? Jika iya, Anda mungkin sedang melihat ikan koki, spesies cantik dari Tiongkok yang telah memikat manusia selama lebih dari 1.700 tahun. 

Ikan ini dulu hanya dipelihara keluarga kerajaan, tetapi kini bisa ditemukan di akuarium di seluruh dunia. Ternyata, ikan koki ada banyak jenisnya. Apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini.

Asal-usul Ikan Koki

Ikan ini juga dikenal sebagai "goldfish" dalam bahasa Inggris, pertama kali muncul di Tiongkok sekitar 1.700 tahun lalu pada masa Dinasti Jin. Awalnya, ikan koki adalah hasil mutasi genetik dari ikan mas (Carassius auratus) yang berwarna keemasan.

Para petani di Tiongkok kuno menemukan ikan berwarna kuning atau merah terang di kolam mereka dan mulai mengembangbiakkannya. Uniknya, pada zaman itu, hanya keluarga kerajaan yang boleh memelihara ikan koki berwarna kuning, karena warna ini dianggap membawa keberuntungan dan menjadi simbol kerajaan. 

Pada masa itu, memiliki ikan koki kuning sama prestisiusnya dengan memiliki barang mewah. Dari Tiongkok, ikan koki mulai dikenal di negara-negara tetangga seperti Jepang dan Korea. Di Jepang, ikan ini bahkan menginspirasi banyak karya seni dan puisi.

Pada abad ke-17, pedagang dan penjelajah membawa ikan koki dari Tiongkok ke Eropa dan Amerika. Orang Eropa yang melihat ikan ini untuk pertama kalinya langsung terpikat oleh warnanya yang cerah dan bentuknya yang unik.

Popularitas ikan koki pun menyebar, dan para penggemar mulai mengembangbiakkan berbagai varietas, menciptakan beragam jenis ikan koki seperti yang kita kenal saat ini.

Jenis-Jenis Ikan Koki

Banyak orang penasaran dengan jenis ikan koki dan harganya. Tahukah Anda bahwa ada banyak jenis ikan koki di dunia, masing-masing dengan ciri khas yang unik? Selain itu, harga ikan koki dapat bervariasi tergantung pada jenisnya dan ukurannya.

Mari kita bahas tujuh jenis ikan hias air tawar ini  yang paling mencuri perhatian!

1. Ikan Koki Oranda

Ikan Koki Oranda

Ikan koki Oranda adalah salah satu yang paling menonjol dengan ciri khas 'mahkota' atau "wen" di kepalanya, yang berbentuk seperti tumpukan gelembung. Warnanya bervariasi, mulai dari merah, hitam, hingga kombinasi warna-warni. 

Tubuhnya bulat dengan ekor panjang yang anggun, membuatnya terlihat seperti putri duyung saat berenang. Namun, mahkotanya cukup sensitif, sehingga perlu perawatan ekstra hati-hati. Harga ikan koki Oranda mulai dari Rp50 ribu.

2. Ikan Koki Ryukin

Ikan koki Ryukin dikenal sebagai yang paling atletis dengan tubuh pendek dan kekar, serta punggung yang tinggi. Ekornya panjang dan bercabang, sering disebut ekor kupu-kupu, menjadi daya tarik utamanya. 

Ryukin juga memiliki warna-warna cerah, seperti merah dan putih, bahkan ada yang memiliki kombinasi warna merah-putih. Dengan kemampuan berenang yang hebat, Ryukin sangat cocok ditempatkan di akuarium yang luas. Harga ikan koki Ryukin mulai dari Rp120 ribu.

3. Ikan Koki Tosakin

Ikan Koki Tosakin

Jika mencari ikan koki yang unik, Tosakin adalah pilihan yang tepat! Ekornya membentang horizontal, bukan vertikal seperti ikan pada umumnya, dan memiliki gelombang yang menyerupai rok mengembang. 

Penampilannya benar-benar luar biasa. Meski cukup langka dan membutuhkan perawatan ekstra, keindahan Tosakin pasti membuat usaha merawatnya sepadan. Harga ikan koki Tosakin mulai dari Rp50 ribu.

4. Ikan Koki Ranchu

Ranchu sering dijuluki "raja ikan mas" di Jepang karena penampilannya yang gagah dan elegan. Ikan ini memiliki kepala besar dengan 'hood' yang berkembang seiring bertambahnya usia. 

Keunikan lainnya adalah Ranchu tidak memiliki sirip punggung, dengan tubuh bulat dan gemuk serta ekor pendek yang terbelah. Warnanya bervariasi, mulai dari merah, kuning, hingga hitam. Ranchu sangat cocok bagi penggemar ikan koki yang menyukai suasana kalem dan santai. Harga ikan koki Ranchu mulai dari Rp30 ribu.

5. Ikan Koki Teleskop

Ikan Koki Teleskop

Ikan Koki Teleskop, atau yang dikenal sebagai Mata Globul, pasti akan membuat Anda terkesima! Ikan ini memiliki mata besar yang menonjol, kadang hingga dua kali lipat ukuran mata ikan koki biasa. 

Tubuhnya bulat dengan sirip lebar yang memukau, dan warnanya bervariasi, mulai dari hitam pekat (dikenal sebagai Black Moor), oranye, hingga calico. Meskipun matanya yang besar menarik perhatian, penglihatan ikan ini tidak terlalu baik, sehingga memerlukan perawatan ekstra. Harga ikan koki Teleskop mulai dari Rp40 ribu.

6. Ikan Koki Bubble Eye

Jika Teleskop memiliki mata besar, Bubble Eye dikenal dengan gelembung di bawah matanya. Gumpalan ini berisi cairan dan bisa tumbuh sebesar mata ikan itu sendiri!

Bubble Eye umumnya tidak memiliki sirip punggung dan memiliki tubuh yang sedikit lebih ramping dibandingkan jenis ikan koki lainnya. Warnanya bervariasi, tetapi yang paling populer adalah oranye keemasan. 

Perlu diingat, gelembung tersebut sangat sensitif dan dapat pecah jika terkena benda tajam. Harga ikan koki Bubble Eye mulai dari Rp135 ribu.

7. Ikan Koki Lionhead

Ikan Koki Lionhead

Terakhir, ada Lionhead yang tak kalah menawan! Ciri khasnya adalah surai atau daging yang tumbuh di sekitar kepalanya, menyerupai surai singa, sehingga dinamakan Lionhead. 

Ikan ini memiliki tubuh pendek dan gemuk, serta sirip ekor bercabang ganda. 'Surai'nya bisa tumbuh sangat lebat, seringkali menutupi sebagian wajahnya. Warnanya umumnya merah atau merah-putih. 

Lionhead bergerak lambat dan anggun, sempurna untuk penggemar ikan yang menyukai suasana tenang. Harga ikan koki Bubble Lionhead mulai dari Rp15 ribu

Cara Merawat Ikan Koki

Setelah mengenal berbagai jenis ikan koki yang menakjubkan, kini saatnya membahas cara merawat mereka dengan baik. Ingat, jenis ikan yang tak kalah cantik dari ikan hias air laut ini memerlukan perhatian dan perawatan yang serius!

• Menyiapkan Akuarium yang Ideal: Pertama, kita perlu menyiapkan rumah yang nyaman untuk ikan koki. Tidak perlu berlebihan, yang terpenting adalah memenuhi kebutuhan mereka.
• Ukuran Akuarium: Jangan remehkan, meskipun kecil, ikan koki memerlukan ruang yang luas untuk berenang. Untuk satu ikan koki, akuarium minimal yang dibutuhkan adalah 40 liter. 
• Sistem Filtrasi: Ini adalah hal yang sangat penting! Ikan koki bisa dibilang "pabrik kotoran" karena mereka makan dan menghasilkan banyak kotoran. Oleh karena itu, sistem filtrasi yang baik sangat diperlukan. Pilihlah filter dengan kapasitas 3-4 kali lipat dari volume akuarium.
• Pencahayaan: Ikan koki menyukai cahaya, tetapi tidak terlalu terang. Cukup berikan pencahayaan sedang selama 10-12 jam setiap hari. Anda bisa menggunakan lampu akuarium biasa atau memanfaatkan sinar matahari tidak langsung. Namun, hindari menempatkan akuarium di area yang terkena sinar matahari langsung, karena ini dapat membuat suhu air meningkat dan mempercepat pertumbuhan alga.
• Memberi Makan Ikan Koki: Ini sering jadi kebingungan. Ikan koki memang suka makan, tetapi bukan berarti kita harus memberi mereka porsi yang berlebihan. Sebaiknya, beri makan 2-3 kali sehari, dengan jumlah yang bisa mereka habiskan dalam waktu singkat.

Itulah dunia ikan koki dari sejarahnya di Tiongkok kuno hingga berbagai jenis yang mengagumkan. Ingat, setiap jenis ikan hias memiliki karakter dan kebutuhan yang berbeda, jadi pilihlah yang sesuai dengan selera dan kemampuan merawat.