Lifestyle

Resep Donat Empuk Mengembang Anti Gagal

Editor 1 minggu yang lalu 1 Viewer

Siapa yang tidak suka donat? Makanan ringan ini selalu menjadi favorit di segala usia. Donat yang empuk dan manis memang selalu menggugah selera hingga bisa membuat kita lupa untuk berhenti memakannya.

Namun, membuat donat yang empuk di rumah sering kali menjadi tantangan. Tak jarang juga donat gagal mengembang dengan sempurna. Sekarang, Anda hanya perlu menyimak resep donat empuk berikut untuk membuat camilan ini lezat disantap.

Camilan Kuno Favorit Semua Orang

Donat, atau yang dalam bahasa Inggris disebut "doughnut", memiliki sejarah yang panjang. Konon, donat pertama kali diperkenalkan oleh para imigran Belanda di Amerika pada abad ke-18.

Bentuknya yang bundar dengan lubang di tengah muncul karena inovasi dari seorang pelaut bernama Hanson Gregory pada tahun 1847. Sejak saat itu, donat berkembang menjadi makanan yang populer di seluruh dunia.

Donat telah bertransformasi seiring perkembangan zaman. Awalnya hanya dibalut gula halus, diberi lapisan mentega dan meises. Kini donat hadir dengan topping yang lebih beragam dan menarik, seperti red velvet hingga matcha.

Donat dikenal sebagai makanan berkalori tinggi, terutama jika topping-nya mengandung bahan manis seperti cokelat, meises, atau gula bubuk. Kalori dalam satu donat bisa berkisar antara 192 hingga 480 kkal.

Angka ini cukup besar, karena mengonsumsi dua potong donat saja sudah hampir mencapai setengah dari kebutuhan kalori harian. Asupan kalori yang dianjurkan adalah 2.000 kkal untuk wanita dan 2.500 kkal untuk pria.

Menurut Fatsecret, donat yang dilapisi gula mengandung 192 kalori per porsi sedang. Komposisi kalori tersebut terdiri dari 48% lemak, 47% karbohidrat, dan 5% protein.

Bagi penggemar donat yang ingin menjaga berat badan, Anda bisa memanggang donat di oven sebagai alternatif yang lebih sehat. Tambahkan buah dan sayuran ke dalam adonan, serta ganti gula biasa dengan stevia untuk mengurangi kalori.

Resep Donat Empuk Anti Gagal

Donat yang lezat biasanya memiliki tekstur empuk saat digigit dan rasa manis yang seimbang di lidah. Varian rasanya beragam, mulai dari susu, cokelat, keju, matcha, oreo, taro, hingga almond, dan lainnya.

Sebelum mulai membuat donat, pastikan peralatan dapur seperti alat membuat kue dan semua bahan tersedia. Berikut adalah resep donat empuk dan mengembang:

Bahan-bahan:

250 gram tepung terigu
5 gram ragi instan
35 gram gula pasir
3 gram garam
2 kuning telur
120 ml atau gram air atau susu dingin
30 gram mentega tawar
Minyak secukupnya untuk menggoreng
Gula bubuk secukupnya untuk taburan donat

Cara membuat:

Campurkan tepung terigu, ragi, dan gula pasir selama 1 menit untuk menghindari kontak langsung ragi dengan garam.
Tambahkan garam dan kuning telur ke dalam campuran, aduk dengan spatula hingga rata, lalu tuangkan air sedikit demi sedikit hingga adonan terbentuk.
Masukkan mentega tawar dan aduk hingga adonan menjadi kalis.
Bulatkan adonan dan diamkan selama 30 menit.
Bagi adonan menjadi 35 gram per potong, bulatkan, dan diamkan kembali selama 15 menit.
Pipihkan adonan, taburi dengan tepung agar tidak lengket, atau gunakan kertas roti untuk memudahkan pengangkatan. Lubangi tengah adonan menggunakan spuit dan biarkan selama sekitar 25-30 menit sebelum menggoreng.
Goreng donat di dalam fry pan yang telah mengembang dalam minyak panas dengan api kecil selama 2,5 menit hingga berwarna kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
Setelah tiris dan tidak terlalu panas, balurkan donat dengan gula bubuk. Donat siap disajikan.

Tips Donat Bisa Empuk dan Mengembang

Meskipun tampak sederhana, membuat donat yang empuk dan mengembang ternyata cukup kompleks. Anda perlu memperhatikan takaran bahan dengan cermat agar adonan camilan ini dapat mengembang dengan optimal.

Pilih tepung terigu yang memiliki kandungan protein tinggi untuk menghasilkan struktur donat yang baik. Tepung ini memberikan elastisitas pada adonan, sehingga donat bisa mengembang dengan baik.
Pastikan ragi yang digunakan masih aktif. Cek tanggal kedaluwarsa dan lakukan uji aktivasi dengan mencampurkan ragi dengan sedikit air hangat dan gula. Jika berbusa dalam beberapa menit, ragi masih aktif.
Gunakan air atau susu yang hangat, bukan panas. Suhu yang tepat membantu aktivasi ragi. Suhu idealnya sekitar 37°C (98°F), hampir sama dengan suhu tubuh.
Uleni adonan dengan baik hingga kalis dan elastis dan jangan menggunakan mixer. Ini penting untuk mengembangkan gluten dalam adonan, yang membantu donat mengembang saat digoreng.
Diamkan adonan di tempat hangat dan lembab selama waktu yang diperlukan. Proses fermentasi yang cukup memungkinkan adonan mengembang dengan baik. Jangan terlalu cepat mengerjakan adonan sebelum mengembang.
Setelah adonan mengembang, kempiskan dengan lembut dan bentuk donat. Jangan terlalu keras saat memipihkan atau membentuk, agar tidak mengganggu struktur gluten yang telah terbentuk.
Panaskan minyak pada suhu sekitar 170-180°C. Minyak yang terlalu panas bisa membuat donat cepat kecoklatan di luar tetapi belum matang di dalamnya, sementara minyak yang terlalu dingin bisa menyebabkan donat menyerap terlalu banyak minyak.
Goreng donat dengan api kecil kompor agar matang merata. Jangan terlalu banyak memasukkan donat dalam satu waktu agar suhu minyak tetap stabil.
Goreng donat hingga berwarna keemasan, biasanya sekitar 2-3 menit per sisi. Menggoreng terlalu lama bisa membuat donat menjadi kering.
Tiriskan donat di atas kertas minyak atau rak pendingin untuk menghilangkan kelebihan minyak. Ini membantu menjaga tekstur donat tetap empuk.

Itulah resep donat empuk anti gagal yang bukan mustahil Anda buat sendiri. Sekarang, Anda bisa menikmati donat empuk yang lezat kapan saja. Jangan ragu untuk mencoba berbagai variasi dan topping sesuai selera!